Hollaaa!!
Ketemu lagi nich di blog ane :v
Gue harap ente sekalian kaga pernah kapok buat mengunjungi
blog ane :’v
Walopun blog ane garink :3 Tapi ahh.. sudahlah :’v
Yaps buat episode kali ini..
Gue bakal cerita kurang lebih dikit banyak dan setengah
penuh tentang “Semua bisa berubah”
Yaps itulah bahasan yang bakal ane bahas :v. Penasaran ??
Chekidotzz
Semua bisa berubah.
Entah apa perubahannya.. yang pasti tidak dapat ditebak.
Mulai dari hal yang positif atau mungkin sebaliknya, negative.
Seperti halnya dengan daur hidup kupu-kupu. Sebelum menjadi
pribadi yang indah, ia mengalami beberapa tahapan yang sulit.
Berawal dari telur yang bentuknya tidak beraturan, secamam
bulat atau oval dan sama sekali tidak terlihat indah. Kemudian berkembang
menjadi ulat bulu yang dinilai sangat rendah oleh khalayak dan dinilai sebagai
hama atau parasit tumbuhan. Tanpa mendengar semua judge dari orang sekitar, ia terus melanjutkan aktivitasnya seperti
makan. Ia menggerogoti daun yang dipijaknya dengan sangat rakus. Pada masa ini,
ulat akan mengalami pertumbuhan yang pesat yaitu bertambahnya volume tubuh.
Kemudian ia berhenti makan dan bersiap memulai tahapan baru, yaitu merajut
kepompong. Ia merajut sendiri kepompong yang akan membalutnya untuk menjadi pribadi
yang lebih indah. Bermula dari dua daun yang kemudian dililitkan pada dirinya
dengan menggunakan benang khusus dari dalam dirinya yang biasa disebut dengan
sutera. Pada tahap ini, ulat akan tidur selama 12 hari memimpikan ia keluar
dari kepompong dengan wajah barunya. Setelah 12 hari berlalu ia akan keluar dan
mewujudkan mimpinya tadi. Perlahan tapi pasti ia keluar dengan anggunnya, mulai
mengepakkan sayap lalu terbang dengan wajah barunya. Terbang dengan cantiknya dan
semua mata tertuju kepadanya. Mungkin dia yang dulu adalah hama atau parasit,
namun ia membuktikan bahwa dia yang dulu bukanlah dia yang sekarang. Memang
benar dulu ia menjalin simbiosis parasitisme dengan tanaman, tetapi sekarang
dia telah berstatus simbiosis mutualisme dengan tanaman. Ia menghisap sari madu
dari tanaman yang kemudian membawa serbuk bunga untuk disebar ke bunga lainnya.
Hal ini akan membantu tanaman dalam proses penyerbukan.
Yaps kurang lebih seperti itulah contoh semua bisa berubah
bagian positifnya.
Kemudian ada juga perubahan yang negative, bisa ditarik
contoh yang dibawah ini.
Sama halnya dengan cinta. Awalnya rasa cinta itu sangat kuat
dan dalam sampai menggetarkan lubuk hati dan meracuni pikiran. Membuat kita
merasa tak akan membiarkan cinta ini pergi begitu saja. “apapun yang terjadi
aku tak akan membiarkannya pergi dengan mudah” begitulah seruan yang
dikumandangkan oleh orang yang baru memasuki tahap awal mencintai. Tetapi seperti
halnya goresan tinta yang tertetes oleh air. Seiring berjalannya waktu, cinta
itu mulai memudar. Entah apa yang bisa membuatnya menjadi pudar dan melupakan
seruan indahnya dulu. Mungkin karena cinta tak berbalas atau sejenisnya. Bisa
jadi karena kita merasa sudah siap untuk mengatakan “aku mundur” karena sudah
cukup waktu yang kita terbuang hanya untuk memperjuangkan cinta yang tak berpihak
kepada kita. Rasa itu mulai hilang seakan telah tertelan oleh bumi. Mulai
merasa “biasa saja” dari yang luar biasa dulunya. Mulai bertekad mencari yang
baru atau trauma untuk mencintai lagi karena hati yang dulunya utuh sudah
berubah menjadi keping-kepingan yang berhamburan entah kemana. Sebagian orang
mungkin akan menyibukkan diri dengan beberapa kegiatan tambahan untuk membantu
menghilangkan kenangan pahit yang telah dilaluinya. Sampai akhirnya ia telah
meyakinkan diri untuk pergi dan “move on” dari kehidupan lalunya yang kelam.
Nah itu dia contoh perubahan yang negative. Perubahan dari
cinta hingga pergi, atau yang tadinya 100% menjadi 0% cinta yang ada didalam
hatinya. So guys be good.. If you want to change, please be better.
Yaps selesai sudah post-an gue kali ini tentang “semua bisa
berubah”
Akhir kata yang bisa gue ucapkan bukan lain adalah..
Arigatou^^
See you on my next post, bye~
Sisi bkin novel tah ?:)
BalasHapus